Penyakit

Seekor tupai melompat, ranting bergesekkan, gemerisik daun.

Hatiku juga tak kalah gaduh berbisik,

Berteriak tapi bisu.

Jangan sungkan padaku, yang duduk di bangku taman,

Mogok peka dan acuh tak acuh riuh siang itu.

Bernafas, berdetak tapi mati.

Ternyata zombie benar ada.

Dan aku terjangkit.

Mungkin semalam mereka menggigitku ketika tidur.


– destifirza

corak coretanabstrak sepenggalkata katakata puisi poem poetry

Ada sosok besar, tinggi dan gelap. Menjulang ke langit, menghunjam ke bumi.

Ujung pangkal yang tak terhingga mata. Begitu kuat begitu kokoh, tak goyah.

Bayangnya luas melindungiku. Tapi dasar manusia, ku ingin keluar saja.

Jauh mengepakkan sayap, lari bersama mimpi. Yang suatu saat ku kembali, sosok itu tak lagi menakutkan.


– destifirza

20 Februari 2018

corak coretanabstrak puisi poetry sepenggalkata katakata poem indonesian

PERGI

DENGAN PERUT KENYANG DAN HATI YANG KOSONG, AKU PAMIT.

TANPA MENOLEH DAN KAU BERLALU.

KAU BENAR, MUNGKIN AKU KALAH PENTING DARI BENALU. PARASIT PEMAKAN BANGKAI.

KU KAN PERGI MENJEMPUT OMBAK, BARANGKALI DEBURNYA MAMPU MELURUHKAN DENDAMKU.


– destifirza

Hujan deras di luar. 06.00 PM

20 Februari 2018

corak coretanabstrak poetry puisi sepenggalkata puisisore

Pilihlah: Menjadi baik hati.

Ada satu cerita yang belum usang, ijinkanlah aku berbagi sedikit.

Pada saat itu, saya sedang gamang ingin lanjut belajar, tapi tak tahu arah. Kemana, dimana, apa yang akan diambil, semua masih entah. Keinginan selalu ada kuat, hanya tekad yang hingga kini belum membulat.

Demi menjelaskan pandanganku yang kabur, lalu memberanikan diri bertanya kepada orang asing yang sedang menempuh studinya di salah satu universitas. Benar-benar tidak kenal sebelumnya, hanya bermodal nekat. Namun ternyata sambutnya hangat dan jabat erat, salah satu kebaikan yang mungkin tidak semua orang bisa berikan. Karena yah, dijaman ini sepertinya hampir sebagian besar orang sangat skeptis dengan orang asing , tapi tidak dengan temanku yang satu ini. Dia memiliki hati yang hangat. Berbaik hati menjawab semua pertanyaanku, yang penting, hingga kini menjadi banyak tidak pentingnya.

Melanjutkan pertemanan dengan jarak, usia dan kesibukkan sebagai pemisah, tapi tidak membuatku ragu bahwa dia memang melengkapi keanehanku. Karena dedikasinya yang luar biasa terhadap kerjaan, bahkan disaat liburan yg ada dikepalanya hanya “olah data”, aku belajar fokus. Aku belajar berani mengatakan “tidak” atas apa yang bukan tugasku pun darinya. Jika dulu dia hanya hangat, sekarang dia menunjukkan berbagai macam rasa. Dingin juga menjadi salah satunya.  

Kunobatkan dia menjadi salah satu kesayanganku, tidak perduli jika dia tidak ingin, karena ini panggungku. Bersedialah memahamiku saat aku tampak kusut. Berbaik hatilah padaku saat hatiku tampak berantakkan karena badai hari buruk. Bersedialah mendengarkanku saat semua orang tampak sedang tak ingin.

Selamat datang, semoga kamu betah berteman denganku.

PKL, 17 FEB 2018 | 1:58

corak coretanabstrak ceritasore poetry sepenggalkata katakata

Tidak kerasan!

ku tak bisa kerasan

seringkali ketika aku sedang bersantai, ku dibilang malas

Ibu tak tahu saja, aku telah bergulat dengan lelah dari menyetrika baju segudang.

Ku seringkali tak betah

Dengan sindiran tajam menghunjam ke arahku, padahal papan target ada di arah yang lain.

Bukan keadaan, bukan perseorangan…

Seringkali hanya argumen dalam bentuk kata-kata yang terlalu pedas,

Yang menyolok lalu membuat mataku berair.

Berada pada titik yang paling tidak kerasan, aku selalu ingin berlari

Lalu menapakkan kaki pada tanah-tanah baru,

Menghirup aroma kepulan asap dapur tuan rumah yang ku tak tahu namanya,

Dan melihat kubah langit dengan semburat berbeda kala senja tiba.

Ajak aku kemana engkau mau, kakiku akan dengan senang hati melangkah.

Namun bila kau enggan, maka ijinkan aku yang meraih tanganmu untuk berpetualang bersamaku.


masih di meja kantor.

Sabtu, 17 Februari 2018 | 9:57

menulislagi corak coretanabstrak sepenggalcerita ceritakita ceritapagi tentangkata katakata puisi poetry

Hassle

4.32 am

Here I am

typing back and forth

to write or not

I am sad

those words keep echoing

keep me awake

and it hurts

sun is going up

in one a half or two hours

new day

once again

i will wear my mask

and your words

please stay to fade

for time

— destifirza

room in the dawn morning.

poetry poem midnightpoem corak words


Indy Theme by Safe As Milk